Inilah Update Info Pendaftaran CPNS 2018
Pemerintah
akan kembali membuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk tahun
2018. Sebelumnya, pada tahun 2017, pendaftaran dibuka sebanyak 2 kali
untuk kementerian dan lembaga negara.
Pada
tahun 2018, jumlah CPNS akan diterima lebih banyak sebab untuk kebutuhan
pemerintah daerah di seluruh Indonesia, kecuali Pemprov Kalimantan
Utara yang lebih dulu membuka penfataran.Dia bersamaan dengan 30
kementerian, 30 lembaga negara.
Lalu,
kapan pendaftaran CPNS pada tahun 2018 akan dibuka dan berapa banyak akan
diterima?
Berikut
3 update informasi sebagaimana dirangkum dari Kementerian
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PAN-RB)
dalam sepekan terakhir.
1.
Usai Pilkada
Siap-siap nunggu lama.Pendaftaran
CPNS akan dibuka setelah rangkaian Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada)
selesai, Juni 2018.Menteri PAN-RB, Asman Abnur mengatakan, saat ini pihaknya
sedang menghitung kebutuhan PNS secara riil.
"Apakah
benar yang diajukan sesuai dengan beban kerja, sesuai dengan target. Jadi SDM
seperti apa yang dibutuhkan. Ini sedang kami sisir masing-masing kementerian
maupun lembaga," katanya mengungkapkan di komplek Istana Negara,
Selasa (6/3/2018), sebagaimana dikutip dari Kontan.
Asman
juga mengatakan, Pilkada tidak berpengaruh terhadap proses CPNS
2018 ini .
"Pilkada
jalan, itu kan tidak ada urusan, karena yang mengajukan BKD (Badan Kepegawaian
Daerah)," katanya.
2.
Formasi Sedang Disusun
Selain
itu, Asman juga kementeriannya tengah menyusun formasi yang tepat
untuk CPNS 2018. Seperti halnya terkait kompetensi yang harus
dicocokkan dengan tugas yang ditawarkan. Termasuk, menentukan unit-unit
kerja yang dibutuhkan.
"Jadi
saya dengan tim sekarang tidak mau lagi menerima sarjana teknik sekian orang.
Nah kami mau teknik itu teknik apa saja, ditempatkan di unit kerja mana,"
tambah Asman.
Dengan
demikian, sebelum pemerintah memutuskan pembukaan CPNS, pihaknya sudah mengetahui
seseorang itu ditempatkan di mana saja dan di unit kerja mana. Sehingga,
tidak ada alasan lagi untuk minta pindah. "Misalnya untuk guru, guru
SD di mana, guru SMP di mana, gitu. Jadi tidak ada alasan nanti. Ya
mungkin diberlakukan mungkin 5 tahun baru dia pindah," jelas
Asman.
3.
Prioritas Tenaga Pendidik dan Kesehatan
Asman
menuturkan bahwa pendaftaran CPNS akan diprioritaskan di dua sektor utama,
yakni pendidikan dan kesehatan.
"Tahun
2018 kami membuka ke seluruh kementerian, lembaga, dan daerah tapi khusus di
bidang utama, kesehatan dan pendidikan," ujar Asman saat ditemui di
kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Minggu (4/3/2018).
Menurut
Asman, saat ini sebaran tenaga pendidik dan kesehatan tidak
merata. Mayoritas guru misalnya, masih terpusat di kota-kota
besar. Sementara daerah-daerah terpencil masih kekurangan tenaga
pendidik. Oleh sebab itu, kata Asman, nantinya tenaga pendidik dan
kesehatan akan diprioritaskan berdasarkan daerah-daerah yang membutuhkan.
"Karena
masih banyak guru yang terpusat di perkotaaan, jadi nanti kita fokus penyebaran
guru di daerah terpencil," kata Asman.
Berdasarkan
hasil analisis Pusat Data dan Statistik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
tahun 2016, sebaran kepala sekolah dan guru jenjang SMP di Indonesia belum
merata ke seluruh wilayah, khususnya di wilayah terluar, terdepan, dan
tertinggal (3T).
Selain
itu, terdapat banyak kabupaten/kota dengan kategori wilayah 3T masih kekurangan
kepala sekolah dan guru SMP berdasarkan pada standar indikator pendidikan
nasional yang ditentukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Sementara
itu, ada pekerjaan rumah bagi pemerintah baik pusat maupun daerah untuk
memikirkan kualitas kepala sekolah dan guru yang sudah ada.
Analisis
data menunjukkan, sebaran kepala sekolah dan guru yang berkualitas juga belum
merata.(*)
Sumber
: http://makassar.tribunnews.com
0 Response to "Inilah Update Info Pendaftaran CPNS 2018"