Kemenag Tulis Ulang Buku Pelajaran Agama untuk Tangkal Radikalisme
Kementerian Agama (Kemenag) menulis ulang buku-buku
pelajaran agama di Indonesia. Penulisan ulang ini untuk
mencegah radikalisme.
"Kita melakukan penulisan ulang buku-buku agama
di Indonesia. Sebagai salah satu instrumen, untuk menghalau potensi penetrasi
radikalisme masuk di lembaga pendidikan kita," ujar Dirjen Pendidikan
Islam Kemenag Komaruddin Amin dalam diskusi di Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) di
Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin
(11/11/2019).
"Di-review kembali potensi-potensi yang konten berpotensi
disalahpahami, berpotensi ditafsirkan tidak sesuai visi Kemenag, visi
Indonesia, misalnya dilakukan review. Atau materi yang berpotensi ditafsirkan tidak sesuai
dengan visi beragama moderat atau bertentangan dengan konstitusi, itu yang
dilakukan review," kata Komaruddin.
Komaruddin mengatakan ada 155 buku yang tengah ditulis
ulang. Nantinya buku-buku ini akan ditujukan untuk jenjang sekolah dasar hingga
sekolah menengah atas.
"Ada 155 buku yang sedang kita siapkan dan
insyaallah akhir tahun ini sudah bisa di-launching oleh Menteri Agama (Fachrul Razi). Ya semua jenjang,
dari kelas 1 sampai kelas 12," ujarnya.
Sumber :
https://news.detik.com
0 Response to "Kemenag Tulis Ulang Buku Pelajaran Agama untuk Tangkal Radikalisme"