Panduan Pengisian DKA SD SMP SMA SMK
Berikut ini Panduan atau cara Pengisian DKA dalam Daftar Isian Akreditasi (DIA) melalui Sispena untuk SD SMP SMA SMK Sederajat. Apa itu DKA ? Deskripsi Kinerja Asesi (DKA) merupakan penjabaran tentang kinerja layanan satuan pendidikan sesuai dengan butir yang diukur.
Dalam menjelaskan kinerjanya, Bapak/Ibu dapat merujuk pada bagian dari dokumen/dokumentasi utama dan menjelaskan mengapa bagian dari dokumen tersebut dapat menjadi bukti kinerja satuan pendidikan. Artinya satu dokumen dapat digunakan sebagai bukti lebih dari satu butir. Selain dokumen/dokumentasi utama, Bapak/Ibu juga dapat menggunakan bukti lain dan disampaikan kepada asesor saat visitasi.
Penjabaran ini penting bagi
asesi karena memperoleh kesempatan untuk menjelaskan ragam upaya yang telah
dilakukan dalam menghadirkan layanan pendidikan.
Apa saja panduan yang akan
Bapak/Ibu dapatkan untuk mengisi Deskripsi Kinerja Asesi?
- Rumusan butir: untuk memahami area kinerja yang sedang diukur.
- Indikator: untuk lebih memahami kinerja/perilaku/kondisi apa saja yang menjadi indikasi suatu layanan sudah terjadi.
- Instruksi: narasi yang akan membantu Anda mendeskripsikan kinerja Anda
- Kolom Deskripsi Kinerja Asesi: ruang bagi Anda untuk menjabarkan kinerjanya (maksimum 1.000 karakter). Dalam mendeskripsikan kinerja Anda, Anda dapat merujuk pada dokumen/ dokumentasi utama dan atau menjelaskan mengapa bagian dari dokumen tersebut dapat menjadi bukti kinerja penyelenggara layanan. Artinya satu dokumen dapat digunakan sebagai bukti lebih dari satu butir. Selain dokumen/dokumentasi utama, penyelenggara layanan juga dapat menggunakan bukti lain dan disampaikan kepada asesor saat visitasi.
- Identifikasi Bukti Kinerja Lain: Sebutkan apa saja bukti lain yang sudah Anda rujuk di atas, dan siapkan bukti ini untuk dijelaskan kepada asesor saat visitasi. Bukti ini tidak perlu diunggah.
Mari kita gunakan contoh
agar Bapak/Ibu lebih memahami bagaimana cara mengisi Deskripsi Kinerja Asesi.
Mari kita lihat contohnya! Pengisian DKA untuk Butir 10: Satuan pendidikan
memastikan terbangunnya iklim kebinekaan bagi peserta didik, pendidik, dan
tenaga kependidikan.
Indikator:
- Iklim pembelajaran yang membangun nilai positif terhadap keberagaman
- Iklim lingkungan belajar yang memfasilitasi hak sipil warga sekolah/madrasah untuk beribadah dan berbudaya
- Iklim lingkungan belajar membangun kesadaran terhadap kesetaraan gender
Instruksi:
Ceritakan bagaimana upaya
satuan pendidikan dan/atau program pendidikan kesetaraan Anda membangun iklim
kebinekaan di lingkungan belajar, sehingga setiap warga satuan memiliki sikap
positif terhadap keberagaman. Iklim tersebut dapat dihadirkan melalui
kebijakan, proses pembelajaran ataupun mekanisme lainnya yang dirancang oleh
satuan pendidikan Anda.
Iklim kebinekaan dimaknai
sebagai kondisi dimana warga satuan memiliki sikap positif terhadap keragaman
latar belakang (budaya, sosial agama). Nilai-nilai tersebut dibangun pada
murid, guru, tenaga kependidikan dan orang tua/wali murid melalui kebijakan,
pembelajaran dan perilaku guru dan tenaga kependidikan oleh satuan pendidikan.
Iklim kebinekaan menjadi
ciri satuan pendidikan yang berkualitas karena kondisi ini mencerminkan
kapasitas satuan dalam menjaga anak didiknya dari paparan contoh-contoh
perilaku anti-toleransi saat berada di lingkungan belajar. Saat anak terpapar
pada perilaku anti-toleransi, maka upaya untuk membangun rasa menghargai kepada
sesama manusia menjadi sebatas konten, dan bukan berupa nilai-nilai. Dalam
membuktikan kinerja, Anda dapat merujuk pada dokumen/dokumentasi utama yang
sudah Anda unggah sebagai rujukan/bukti bahwa hal tersebut sudah terjadi.
Misalnya di bagian mana pada Rencana Kerja Tahunan, kurikulum di tingkat satuan
pendidikan, rencana pembelajaran atau dokumentasi suasana belajar Anda yang
dapat menunjukkan bahwa layanan ini sudah terasa oleh warga satuan pendidikan
dan/atau program pendidikan kesetaraan Anda.
Anda juga dapat merujuk pada
bukti selain dokumen/dokumentasi utama saat mendeskripsikan kinerja satuan
Anda. Bukti tersebut dapat Anda identifikasi di kolom Identifikasi Bukti Lain,
dan disampaikan kepada asesor saat visitasi.
Jika satuan pendidikan
dan/atau program pendidikan kesetaraan Anda belum memastikan terbangunnya iklim
kebinekaan pada warga satuan pendidikan dan atau program pendidikan kesetaraan,
silakan jelaskan rasional mengapa kinerja tersebut belum dilakukan.
Setelah mendapatkan
informasi mengenai butir, indikator, dan instruksi, Bapak/Ibu dapat mulai
menjabarkan kinerjanya pada bagian yang telah disediakan.
Berikut
ini contoh Pengisan Kolom Deskripsi Kinerja Asesi (DKA) Butir 10:
Satuan pendidikan kami memiliki peserta didik dan PTK dengan latar belakang agama dan budaya yang beragam. Dalam mengembangkan iklim kebinekaan, berikut yang satuan kami lakukan untuk mencapai tujuan ini. Pertama, melalui pembelajaran. Peserta didik kami diberikan pemahaman tentang keragaman budaya, agama, dan sosial, serta materi yang mencakup sejarah, kebiasaan, dan kontribusi berbagai kelompok masyarakat. Tujuan pembelajaran ini dapat ditemukan di KSP kami, melalui mapel pendidikan agama dan budi pekerti, pendidikan Pancasila, dan seni budaya. Hasil belajar dapat dilihat pada dokumentasi festival budaya yang kami laksanakan, P5 serta sejumlah hasil karya peserta didik kami.Kedua, kebijakan yang menghargai praktik ibadah warga yang beragam. Jadwal satuan kami meliputi kegiatan tadarus, sholat berjamaah, pengajian bulanan, kelas bimbingan rohani untuk warga kristiani, dan juga kegiatan bimbingan bagi satu peserta didik kami yang beragama konghuchu. Pelaksanaan kegiatan ini tercantum di dalam jadwal belajar yang kami gunakan.
Berikut ini Contoh Pengisian
Kolom Identifikasi Bukti Kinerja Lain:
- Dokumentasi pelaksanaan festival budaya
- Dokumentasi Projek Kokurikuler atau Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
- Hasil karya peserta didik
- Jadwal belajar
Demikian penjelasn tentang Panduan atau cara Pengisian DKA dalam
Daftar Isian Akreditasi (DIA) melalui Sispena untuk SD SMP SMA SMK Sederajat.
Semoga ada manfaatnya

0 Response to "Panduan Pengisian DKA SD SMP SMA SMK"